Barabai (KATAKUNCI) – Diduga hilang kendali sebuah truk pengangkut semen tercebur ke sungai di Desa Kapar, Kecamatan Batang Alai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
Laka tunggal tersebut melibatkan satu buah truk bermuatan semen merek Conch yang membawa sebanyak 160 sak atau delapan ton tersebut dari Kabupaten Tabalong mau ke Kecamatan Bati-Bati, Tanah Laut tercebur ke sungai pembatas jalan lingkar Kapar Walangsi pada Sabtu (20/9) sekitar pukul 20.00 Wita.
Tidak ada korban jiwa dalam Laka Tunggal tersebut, namun kondisi semen banyak yang sudah tidak bisa terpakai akibat terendam di air.
Pantauan KATAKUNCI di lokasi kejadian, Minggu (21/9) sekitar pukul 11.30 Wita terlihat nampak beberapa orang sedang gotong royong mengangkat semen yang tidak terendam air ke pinggir jalan lingkar.
Menurut penuturan supir truk dengan nomor polisi DA 8968 CZ tersebut, kecelakaan terjadi akibat menghindari pengendara motor yang berhenti mendadak di depannya.
“Kondisi saya tidak dalam keadaan mengantuk dan kondisi sadar, namun saat kejadian sedang hujan lebat pandangan pun terbatas, saat berada di lokasi kejadian saya terkejut mendapati pemotor tidak menggunakan lampu baik itu lampu belakang maupun depan yang berada di depan truk saya , saya pun terkejut,” ujarnya.
Supir pun mengaku tidak sempat melakukan pengereman akibatnya dia membanting setir ke kiri arah sungai pembatas jalan lingkar tersebut.
“Mau saya teruskan pasti pengendara motor yang di depan tertabrak, mau banting setir ke kanan ada mobil yang berlawanan arah, mau melakukan rem bisa-bisa tabrakan beruntun, karena posisi pada saat itu banyak mobil yang berada di belakang truk saya,” terang sang sopir.
Sopir menambahkan itupun tidak memungkinkan juga untuk melakukan pengereman, kondisi jalan yang basah akan sulit untuk mobil berhenti, akhirnya saya banting setir ke kiri dan langsung tercebur ke sungai ini,” imbuhnya sambil menunjuk sungai tersebut.
Pada kecelakaan tersebut beruntung sopir dalam keadaan selamat dan tidak mengalami luka-luka.